balancebeamscale

Ricky Richardo Kambuaya kembali menarik perhatian setelah menunjukkan performa luar biasa saat Timnas Indonesia berhasil mengalahkan China dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, di balik kemampuan dan agresivitasnya di lapangan, Ricky juga memiliki rekam akademis yang mengesankan!

Pendidikan Sarjana: Teknik Sipil hingga Ekonomi Pembangunan

• Ricky memulai studi S1 di bidang Teknik Sipil Dari Universitas Muhammadiyah Sorong (Unimuda) sekitar tahun 2014. Setelah sempat berhenti, ia kembali untuk menyelesaikan studinya.
• Kemudian, ia melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Ilmu Ekonomi Bukit Olive dengan jurusan Ekonomi Pembangunan yang diselesaikannya sekitar tahun 2019– 2020.

Pendidikan Pascasarjana: Magister Ilmu Manajemen

Pada Juni 2024 prestasi akademisnya semakin cemerlang setelah mendapatkan beasiswa S2 Magister Ilmu Manajemen di Unimuda Sorong. Ini memperlihatkan dedikasi tinggi Ricky terhadap pendidikan, meskipun ia sibuk dengan jadwal latihan dan pertandingan.

Di Lapangan & di Kelas: Menyeimbangkan Dua Dunia

• Di Timnas dan klub seperti Dewa United, Persib, dan Persebaya, Ricky dikenal sebagai gelandang yang energik, kreatif, dan mampu memberikan kontribusi penting.
• Rekan dan pelatihnya mengakui bahwa ia adalah sosok pemain yang “tenang di luar tetapi luar biasa di dalam lapangan”.

Mengapa Kisahnya Inspiratif?

1. Bukan Hanya Andalan Lapangan — Ricky menunjukkan bahwa prestasi akademik dapat seiring sejalan dengan prestasi olahraga.
2. Panutan bagi Pemuda — Menyelesaikan studi lanjutan di sela-sela karier sebagai pemain senior Timnas merupakan pencapaian yang mengesankan.
3. Contoh Atlet-Scholar — Menjadi figur perfect bagi generasi muda yang ingin berprestasi di dua bidang.

Rangkuman Singkat

Frida Hertiza Dewi meraih pencapaian luar biasa sebagai lulusan bagaimana pujian terbaik dalam Wisuda UNY Mei 2025, dengan IPK hampir sempurna, 3.97dalam jangka waktu hanya 3,5 tahun.

Awal Perjalanan: Memasuki Universitas di Tengah Kesulitan Keluarga

Frida diterima melalui jalur SNBP (SNMPTN) ketika keluarganya sedang berduka karena kepergian kakek dan terjepit masalah ekonomi. Awalnya, ia ingin mengajukan beasiswa KIP Kuliah, namun terkendala karena ibunya adalah seorang PNS.

Aktif dan Produktif di Kampus

Selama kuliah, Frida rutin berpartisipasi dalam kegiatan mahasiswa dan panitia. Di semester 4-5, ia mulai bekerja paruh waktu sebagai admin toko online. Meskipun berisiko menurunkan IPK, Frida berani menantang diri demi pengalaman.

Frida percaya bahwa “IPK adalah harga diri dan tanggung jawab,” sehingga ia disiplin mengatur waktu antara tugas kuliah dan pekerjaan.

Kampus Mengajar dan Magang Mandiri

Di Semester 6, Frida terpilih dalam program ini Kampus Mengajar di SDN Nyaen 2 Pandowoharjo, Sleman. Salah satu momen berkesannya adalah member hadiah sederhana kepada ibunya dari honor program tersebut.

Setelah gagal di MSIB, ia tidak menyerah dan memilih untuk magang mandiri di Dinas DIKPORA DIY. Meski harus menempuh perjalanan panjang dan melelahkan, ia berhasil menjalankan semua sambil menyelesaikan skripsi dan penelitian.

Diterima Magang di Perusahaan Teknologi Terkemuka

Baru-baru ini, Frida diterima magang di PT Widya Inovasi Indonesiayang dianggapnya sebagai buah dari kerja keras setelah gagal MSIB. Magang ini membantu mempersiapkannya untuk memasuki dunia profesional.

Pesan Inspiratif dari Frida

“Perjuangan bukan masalah seberapa hebat, tetapi tentang terus melangkah meskipun ragu, terus berusaha meskipun lelah, dan terus percaya meskipun belum tahu arahnya…”

Frida menegaskan bahwa kesuksesan bukan hanya milik orang pintar, tetapi milik mereka yang tidak berhenti mencoba setiap hari.

Garis Besar Cerita

Alasan Cerita Ini Menginspirasi:

1. Ketangguhan Mental — tetap gigih di tengah duka dan kesulitan ekonomi keluarga.
2. Manajemen Waktu yang Baik — mampu menyelesaikan kuliah cepat sambil bekerja.
3. Semangat pantang menyerah — meskipun gagal di MSIB, tetap mencari alternatif lain.
4. Investasi untuk Masa Depan — magang di perusahaan teknologi terkenal sebagai bekal karier.

Mulai 4 Juni 2025, pendaftaran KIP Kuliah untuk jalur mandiri di PTN dan PTS akan dibuka secara resmi. Ini adalah kesempatan emas bagi kamu yang menginginkan kuliah gratis dan bantuan biaya hidup hingga tamat studi.

Jadwal Penting

• Seleksi Mandiri PTN : 4 Juni- 30 September 2025
• Seleksi Mandiri PTS : 4 Juni– 31 Oktober 2025

Pendaftaran dapat dilakukan melalui portal resmi KIP Kuliah di kip‑kuliah. kemdiktisaintek.go.id, setara dengan jalur SNBP dan SNBT

Syarat & Persyaratan

1. Memiliki status lulusan SMA/SMK/MA dalam dua tahun terakhir (2023– 2025)
2. Lolos seleksi jalur mandiri di PTN atau PTS yang terakreditasi dan program studi terdaftar
3. Berasal dari keluarga ekonomi terbatas yang dibuktikan dengan KIP Pendidikan Menengah, DTKS, SKTM, KKS, atau PKH

Manfaat yang Kamu Dapatkan

• Pembebasan biaya kuliah (UKT) selama masa studi
• Biaya hidup bulanan berkisar antara Rp800.000– 1.400.000 tergantung daerah kampus
• Gratis pendaftaran untuk seleksi mandiri UTBK/SNBT dan jalur mandiri

Langkah Mendaftar KIP Kuliah Mandiri

1. Buat akun di website KIP Kuliah (isi NIK, NISN, NPSN, e-mail aktif)
2. Validasi information kemudian dapatkan nomor pendaftaran dan kode akses melalui e-mail
3. Login dan lengkapi biodata, informasi ekonomi, prestasi, dan lainnya
4. Pilih jalur seleksi mandiri (PTN atau PTS), kemudian daftar ke kampus dan program studi yang diinginkan
5. Setelah lolos seleksi, pihak kampus akan memverifikasi information dan mengusulkan kamu menjadi penerima KIP Kuliah

Tips Agar Lancar

• Segera buat akun sebelum 31 Oktober 2025
• Siapkan dokumen ekonomi secara lengkap (KIP SD/SMP, SKTM, KKS, PKH)
• Terus pantau jadwal dan tenggat waktu kampus pilihan

Ringkasan Cepat

The Professors of Engineering at Universitas Negeri Jakarta (FEET UNJ) just recently hosted the Gebyar Technopreneurship 2025 Dalam hal ulang tahun ke -61. Kesempatan ini memasok platform bagi peserta pelatihan untuk menampilkan karya mereka dan menunjukkan dedikasi UNJ untuk berakhir menjadi seorang universitas yang berdampak

Apa itu ‘universitas yang berdampak’?

Menurut rektor UNJ, Prof. Komarudin, sebuah universitas yang berdampak menghasilkan perkembangan yang menguntungkan masyarakat dan pasar. Berbagai pekerjaan peserta pelatihan ada di layar, beberapa di antaranya memiliki kapasitas untuk kemajuan hilir menjadi barang -barang konkret.

Pengembangan & Komersialisasi subdirektorat

Melalui pengembangan dan komersialisasi subdirektorat, UNJ membantu pergeseran dari konsep ke aplikasi komersial, berfungsi sebagai jembatan di antara studi penelitian trainee dan persyaratan pasar.

Technopreneurship sebagai kursus inti

Di Feet UNJ, Technopreneurship adalah kursus 2-kredit yang diperlukan untuk mempengaruhi peserta pelatihan agar akhirnya menjadi “inovator muda,” memotivasi mereka untuk mengembangkan, menguji, dan memasarkan barang-barang teknologi mereka.

Serangkaian kegiatan inovatif dan kompetitif

Kesempatan termasuk kegiatan pendukung yang luar biasa, terdiri dari:

• 9 pesaing nasional Memasukkan lokasi seperti struktur desain, seni memasak, makeup, coding, dan gaya UI/UX.
• Program pembicaraan, Program gaya, dan presentasi budaya, yang terdiri dari acara pernikahan standar Indonesia disesuaikan.

Fokus Rektor dan Wakil Rektor

Prof. Komarudin menekankan bahwa komersialisasi menawarkan struktur untuk membuat studi penelitian terkait dan berdampak. Secara bersamaan, UNJ menjadi tuan rumah kesiapsiagaan pembangunan FGD (Katsinov) untuk mengevaluasi dan mendukung perkembangan regulatif melalui upaya wakil rektor dan kelompok LPPM UNJ.

Kerja sama dengan Brin

UNJ bekerja sama dengan Brin melalui FGD untuk mempromosikan studi pengembangan dan penelitian yang dapat diukur yang disiapkan untuk kemajuan moneter dan komersial, memotivasi peserta pelatihan dan profesor untuk meningkatkan kemampuan komersialisasi mereka.

Ringkasan Cepat

Mengapa ini penting?

• Ini meningkatkan kualitas studi penelitian dengan menjamin signifikansi dan kesiapsiagaan untuk kemajuan.
• Menawarkan platform asli bagi peserta pelatihan untuk menjadi pemilik bisnis teknologi muda.
• Mendukung visi Kemdiktisaintek: a Sekolah yang sangat berdampak untuk Indonesia.

Baru-baru ini, Pemerintah AS mencabut sementara izin Universitas Harvard untuk mensponsori visa pelajar F1 dan J1. Kebijakan ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan mahasiswa internasional– termasuk 46 penerima beasiswa LPDP di Harvard– karena dapat memengaruhi status hukum mereka.

Gugatan dan Penangguhan

Menanggapi hal tersebut, Harvard segera mengambil langkah hukum, dan pada 29 Mei 2025, pengadilan memutuskan untuk menangguhkan sementara kebijakan tersebut. Ini berarti mahasiswa internasional dapat melanjutkan studi mereka tanpa perubahan status visa.

LPDP & Kemdiktisaintek Bergerak Cepat

Untuk memastikan mahasiswa Indonesia tidak terdampak, LPDP bersama Kemendiktisaintek , Kemenlu , KBRI Washington D.C. , KJRI dan Saham melakukan koordinasi yang intensif:

• Memonitor perkembangan hukum secara real-time
• Membuat grup Whatsapp khusus untuk recipient di Harvard dan AS
• Mengimbau agar tidak meninggalkan wilayah AS untuk menghindari risiko kehilangan status visa

Siapkan “Fallback”: 3 Skema Darurat

LPDP juga telah menyiapkan rencana alternatif jika kebijakan itu diberlakukan kembali:

1. Liburan akademik sementara, menunggu situasi membaik
2. Pindah studi ke universitas lain di AS yang masih bisa menerbitkan visa
3. Kuliah bold agar studi tetap berjalan tanpa perlu berada di kampus

Fakta Singkat

Kenapa Ini Penting?

• Mahasiswa dapat terus kuliah tanpa gangguan status hukum.
• LPDP & RI sigap dengan menyiapkan rencana cadangan dan bantuan konsuler.
• Situasi dinamis sehingga tetap perlu memantau details dan waspada.

Mahasiswa dari program doktor Manajemen dan Bisnis (DMB 22) di Sekolah Bisnis IPB University mengadakan kunjungan akademik ke Hanyang University, Seoul, Korea Selatan, pada pertengahan Mei 2025. Acara ini merupakan bagian dari rangkaian program International Company and Management Direct exposure, dengan tema: “Check out Korea: Fostering Research Study, Advancing Development, Fortifying Partnership.”

Penyambutan & Eksplorasi Sejarah Kampus

Sejumlah 17 mahasiswa diberi sambutan yang hangat oleh JeeAh Jung dari International Workplace Hanyang yang memaparkan sejarah universitas serta prestasi akademiknya. Para mahasiswa juga diajak mengunjungi Hanyang University History Museum, yang menampilkan peran universitas dalam memajukan ekonomi dan sosial suatu negara.

Perspektif Global & Poin Tambah Pembelajaran

Prof. Dr. Hartoyo, dosen pendamping, menyebutkan bahwa kunjungan ini memberikan perspektif worldwide, tidak hanya dalam teori, tetapi juga dalam bukti nyata inovasi dan penerapan riset di dunia nyata. Sementara Tri Raharjo (Komti DMB 22) menambahkan bahwa kunjungan ini memperluas wawasan mahasiswa dan memperkuat komitmen untuk menghasilkan penelitian yang berdampak.

Kesimpulan: Makna Kunjungan ini

• Menegaskan Peran Kampus : Kunjungan ini menunjukkan peran nyata kampus dalam memperkuat negara melalui riset dan inovasi berkualitas.
• Penguatan Global Lens : Mahasiswa DMB memperkokoh visi internasional melalui interaksi langsung dengan institusi luar negeri.
• Dorong Networking : Tercipta berbagai jaringan yang berpotensi untuk kolaborasi di masa depan.

Semoga kisah ini dapat menjadi inspirasi bagi kampus-kampus lain untuk lebih giat menjalin kolaborasi internasional, tidak hanya di IPB tetapi juga di kampus Anda!

Tim Sapuangin dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mencetak prestasi luar biasa dengan memenangkan juara pertama tiga tahun berturut-turut di ajang Shell Eco -Marathon Asia Pasifik & Timur Tengah 2025 Diadakan di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar.

Mobil Unggulan: Sapuangin XI EVO 4

• Dengan membawa mobil bertipe Urban Concept Internal Combustion Engine (ICE)mereka berhasil mendominasi kategori on-track.
• Mencatat efisiensi yang mengesankan: 513 km/litermelampaui rekor sebelumnya yang hanya mencapai 482 km/liter.

Penghargaan Off‑Track & Pemrograman Otonom

Selain balapan fisik, mereka juga meraih banyak penghargaan off-track:

• Peringkat 1 di Vehicle Design dan Peringkat 2 di Data and Telemetry.
• Dalam ajang Kompetisi pemrograman otonom (APC), Sapuangin juga berhasil meraih juara pertama dengan mobil otonom beralgoritma paling efisien.

Total Prestasi 2025

Kunci Keberhasilan & Inovasi

• Pemanfaatan komposit karbon dari kayu bekas boks pada setir untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi bobot.
• Kerja keras, keteguhan, dan dukungan dari ITS menjadi fondasi kesuksesan tim ini.

Dampak yang Lebih Luas

• Pencapaian ini memperkuat reputasi ITS dan Indonesia di kancah internasional.
• Upaya mereka sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) yang menargetkan energi bersih, inovasi industri, dan produksi yang bertanggung jawab.

Ringkasan

Tim Sapuangin ITS:

• Membawa pulang gelar juara tiga tahun berturut-turut Dalam kategori es konsep perkotaan,
• Mencetak rekor efisiensi bahan bakar: 513 km/liter,
• Mencapai prestasi gemilang dalam kategori off-track dan otonom,
• Menjadi inspirasi nyata untuk inovasi teknologi mahasiswa Indonesia.

Pada 5 Juni 2025 Program Studi Teknik Informatika Universitas Pamulang (Unpam) berhasil mengadakan workshop nasional dengan tema “Masa Depan Web Advancement: Membangun Generasi Developer yang Andal, Kreatif, dan Berdaya Saing” Acara ini berlangsung di Auditorium Darsono, Kampus Viktor, Tangerang Selatan, disaksikan oleh sekitar 7.000 peserta — dengan 2.300 orang hadir secara langsung dan sisanya mengikuti secara bold.

Topik Workshop: Web Advancement di Age Digital

Ahmad Musyafa, Ketua Prodi TI, menekankan pentingnya memahami web advancement dalam konteks yang lebih luas– tidak hanya membuat site, tetapi juga melibatkan Pengalaman Pengguna integrasi Ai dan adopsi teknologi baru. Dekan Fakultas Ilmu Komputer dan MIPA, Yan Mitha Djaksana, mengingatkan mahasiswa bahwa keterampilan teknis harus dilengkapi dengan kemampuan lunak seperti menulis, manajemen waktu, dan komitmen akademis.

Daftar Pembicara

Menurut laporan dari Media Sembilan:

• Sandhkaka : seorang akademisi, praktisi, dan konten kreator yang berbagi wawasan tentang tren web terbaru dan cara menjadi developer yang kreatif.
• Ahat Susila : dosen sekaligus praktisi yang memberikan pandangan praktis dan pembaruan keahlian yang sesuai dengan industri.

Alasan Pentingnya Workshop Ini

1. Pembaruan Tren Web & AI — Agar developer tidak tertinggal oleh perkembangan zaman.
2. Kombinasi Keterampilan — Menggabungkan aspek teknis dan social untuk tetap relevan.
3. Branding individu — Belajar cara membangun portofolio yang strong dan tampil menonjol di dunia digital.

Kolaborasi Antara Akademik dan Industri

Yayasan Sasmita Jaya, melalui peran LPPM, memberikan dukungan penuh terhadap acara ini. Prodi TI aktif dalam pengembangan aplikasi internal Unpam dan pusat inkubasi teknologi– mewujudkan sinergi kampus dan dunia nyata yang nyata.

Ringkasan Cepat

Dampak dari Workshop Ini

Workshop ini menjadi platform utama bagi mahasiswa Unpam untuk:

• Mengikuti perkembangan teknologi terbaru.
• Mempersiapkan diri menghadapi tantangan dunia digital.
• Memperkuat hubungan dengan praktisi dan industri TI.